CERITA ( The Story ), Revealed At : Makkah
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
۞ إِنَّ قَارُونَ كَانَ مِن قَوْمِ مُوسَىٰ فَبَغَىٰ عَلَيْهِمْ ۖ وَآتَيْنَاهُ مِنَ الْكُنُوزِ مَا إِنَّ مَفَاتِحَهُ لَتَنُوءُ بِالْعُصْبَةِ أُولِي الْقُوَّةِ إِذْ قَالَ لَهُ قَوْمُهُ لَا تَفْرَحْ ۖ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْفَرِحِينَ
'Inna Qārūna Kāna Min Qawmi Mūsá Fabaghá `Alayhim Wa 'Ātaynāhu Mina Al-Kunūzi Mā 'Inna MafātiĥahuLatanū'u Bil-`Uşbati 'Ūlī Al-Qūwati 'Idh Qāla Lahu Qawmuhu Lā Tafraĥ 'Inna Allāha Lā Yuĥibbu Al-Fariĥīna
Sesungguhnya Karun adalah termasuk kaum Musa, maka ia berlaku aniaya terhadap mereka, dan Kami telah menganugerahkan kepadanya perbendaharaan harta yang kunci-kuncinya sungguh berat dipikul oleh sejumlah orang yang kuat-kuat. (Ingatlah) ketika kaumnya berkata kepadanya: "Janganlah kamu terlalu bangga; sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang terlalu membanggakan diri".
Indeed, Qarun was from the people of Moses, but he tyrannized them. And We gave him of treasures whose keys would burden a band of strong men; thereupon his people said to him, "Do not exult. Indeed, Allah does not like the exultant.